Putri salju bertanya pada cermin ajaib.
"Cermin, siapakah yang paling cantik di dunia?"
Cermin berkata,
“Putri saljulah yang paling cantik”
Suatu hari karena kesalahan pembantunya,
Cermin tersebut terjatuh dan rusak
Tapi cermin ajaib tetap saja cermin ajaib
Karena kasihnya putri pada cermin tersebut,
Putri salju kemudian merangkainya kembali dalam bingkai aslinya
Bentuknya cermin ini tidak lagi sempurna,
Telah ada banyak sambungan dan retakan tanda kecacatan
Namun Putri salju tetap kembali bertanya pada cermin ajaib,
Cermin yang sudah tidak mampu mencerminkan dirinya dengan utuh,
“Cermin siapakah yang paling cantik?”
Cermin berkata, “Putri saljulah yang paling cantik”
Sekalipun si cermin tidak mampu menggambarkan putri secantik dan seutuh dulu
Tapi masih ada gambaran kecantikan putri salju di balik pecahan kaca yang tersisa
Cermin masih bisa menggambarkan kecantikan putri salju
Dalam pecahan-pecahannya
Manusia diciptakan serupa dan segambar dengan Allah,
Namun manusia yang mana yang menggambarkan Allah?
Bahkan manusia terbaikpun tak dapat menggambarkan Allah sepenuhnya
Lalu siapa yang menggambarkan Allah?
Semua manusia menggambarkan Allah
Pribadi manusia mencerminkan pribadi Allah
Pribadi manusia menggambarkan Allah
Namun manusia telah jatuh dalam dosa
Gambaran tersebut telah terpecah dan tidak lagi utuh sekarang
Suatu saat, gambaran kita akan menjadi utuh
manusia berdosa, manusia gambaran Allah
kedua-duanya benar dan tetap hidup
pengekstriman ke salah satu sisi akan mematikan sisi lainnya
dan menghilangkan polaritas kebenaran
inspired by: Gloryka Ednadita
Minggu, 05 Desember 2010
Cermin yang Retak
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Label
- Bedah (1)
- Endokrinologi (2)
- Gizi (1)
- Imunologi (4)
- Kardiovaskuler (1)
- Metabolisme (2)
- Neoplasma (3)
- Neurologi (5)
- Pediatri (1)
- pendapat (16)
- Penyakit Dalam (14)
- Penyakit Menular Seksual (1)
- reproduksi (2)
- THT (1)
Sign by Danasoft - Get Your Free Sign
Tidak ada komentar:
Posting Komentar